Baru 3 Minggu Keluar Lapas, Residivis Pengedar Sabu Kembali Dibekuk Polisi

Jepretan Layar 2021 03 01 pukul 08.09.47 1024x581 1
0 0
banner 468x60
Read Time:1 Minute, 4 Second

Jepretan Layar 2021 03 01 pukul 08.09.47 1024x581 1

BUSERBHAYANGKARA.COM, JAKARTA – Seorang residivis (A) kembali ditangkap polisi. Tersangka diamankan terkait kasus penyalahgunaan narkoba. Dari tangan pelaku, petugas manyita sabu seberat 400,29 gram atau kurang lebih senilai Rp462 juta.

 

Kapolres Tangerang Selatan (AKBP. Iman Imanuddin) menyebut pengungkapan tersebut berawal dari pengembangan terhadap tersangka yang mengaku mendapatkan barang dari saudara (A).

 

“Dalam pengungkapan ini, penyidik berhasil mengamankan 400 gram atau hampir setengah kilo narkoba jenis sabu dari seorang tersangka,” ujarnya.

 

Dari pengakuan tersangka, Iman menjelaskan modus peredaran narkoba ini dengan cara ditempel atau menggantunnya pagar. Polisi yang jeli mendapatkan barang bukti saat ditaruh di pagar sebuah kios di Pondok Aren, Tangerang Selatan.

 

“Disimpan di dalam plastik hitam dan tergantung di pagar sebuah kios yang berlokasi di Jalan Puskesmas, Pondok Aren. Sistem pengedarannya sendiri random atau menyebar dengan harga per gram seharga Rp1,1 juta,” tambahnya.

 

Sementara itu, Kapolsek Pagedangan (AKP. Fredy Yudha Satria) mengatakan tersangka (A) merupakan seorang pengedar. Pelaku baru keluar dari Lapas Cilegon sekira 3 minggu yang lalu.

 

“Jadi tersangka A pengedar, dan baru keluar dari lapas kurang lebih tiga minggu, lapas Cilegon,” ungkapnya.

 

Atas perbuatannya, tersangka akan dikenakan Pasal 112 ayat (2) dan 114 ayat (2) Undang-Undang 35 tahun 2009 tentang Narkotika. Adapun ancaman hukuman maksimal 20 tahun pidana.(RED/PMJ)

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %
banner 300x250

Related posts

banner 468x60